Kencing Manis (Diabetes Militus)

Diabetes Militus atau sering di sebut kencing manis adalah suatu penyakit gangguan dari pankreas, organ yang biasanya menghasilkan insulin. Ada dua jenis penyakit diabetes.

- Tipe I diabetes yang tergantung kepada insulin (insulin dependent) terjadi pada anak-anak, dan pengobatannya memerlukan suntikan insulin.

- Tipe II (no-insulin dependent) dibetes yang tidak tergantung kepeda insulin, terjadi pada dewasa dan biasanya bisa di kontrol dengan diet, latihan olahraga, dan obat tablet anti diabetes.

Namun demikian, terdapat beberapa kasus diabetes Tipe II yang juga perlu mendapatkan suntikan insulin.

Gejala Diabetes:

  1. Kencing dalam jumlah yang banyak baik siang maupun malam hari.
  2. Rasa lapar yang berlebihan ( sering terasa lapar ), rasa haus yang terus menerus.
  3. Berat badan menurun meskipun tetap enak makan dan makan banyak.
  4. Lemah, lesu.
  5. Luka yang sukar sembuhnya, infeksi kulit yang berulang, gatal-gatal di sekitar alat kelamin luar.
  6. Sering kesemutan, kehilangan rasa terutama daerah kaki.
  7. Problema mata: ukuran kacamata yang berubah ubah, sering ganti kacamata.

Penyebab Diabetes tidak diketahui dengan pasti. Penyakit diabetes timbul karena pankreas tidak menghasilkan / terlalu sedikit memproduksi insulin atau bila insulin bekerjanya tidak normal.

Insulin adalah suatu hormon yang berguna bagi pengangkutan zat gula dari darah ke dalam sel-sel tubyh. Dengan insulin yang kurang jumlahnya atau kurang efektif, zat gula tetap berada di peredaran darah dan meluap ke dalam urin.

Kecenderungan untuk menderita diabetes tergantung faktor keturunan. Bagi mereka yang mempunyai faktor keturunan tersebut, maka makanan yang terlalu banyak zat gula, kelebihan berat badan, tekanan batin / stress, dan bahkan kehamilan bisa menjadi faktor pencetus timbulnya diabetes.

Komplikasi yang mungkin timbul akibat Diabetes:

  1. Kehilangan kesadaran ( pingsan ) baik karena terlalu banyak/terlalu sedikit kadar gula dalam darah.
  2. Tekenan darah tinggi, penyakit jantung, kerusakan ginjal.
  3. Gangguan ketejaman penglihatan, buta.
  4. Infeksi kulit berat, ganggren ( kematian jaringan ).

Pencegahan yang bisa di lakukan :

  1. Segera periksa ke dokter bila menduga menderita diabetes.
  2. Ikiti diet rendah gula seumur hidup sesuai anjuran dokter / ahli gizi.
  3. Bila kelebihan berat badan turunkan berat badan dengan berolahraga secara teratur. Olahraga juga dapat menurunkan kadar gula / lemak, membuat jantung kuat dan mengurangi stress.
  4. Pantau kadar gula darah / urin setiap hari.
  5. Periksa kesehatan kaki atau selaruh badan secara teratur untuk mendeteksi tanda-tanda adanya luka/lepuhan, lecet ataupun cidera.

*** Minum Spirulina, Metabolism Formula (sekarang disebut “BioShape”) untuk menurunkan kadar gula darah serta menurunkan kelesterol. Selain BioShape, baik juga disebutkan Aleomannan yang terbuat dari lidah buaya dan sudah terbukti sangat bagus sekali bagi penderita diabetes. Selain itu sertakan pula Microhydrin sebagai anti-oxidannya.

>> Keterangan : Spirulina dan Aloemannan sekarang telah dimasukkan ke dalam suatu fourmula yang lebih dahsyat lagi, yaitu Immune 360.

RBC Life Sciences